Jumat, 29 Juli 2011

4 pola watak manusia

Dulu,ketika masih SMA,teman gw pernah mencoba membuka pembicaraan tentang watak watak yg ada di diri setiap manusia ,singkat cerita mereka bilang gw ini bertipe sanguinis,hmm dulu gw kurang paham apa yg mereka maksut,sekarang gw coba deh untaikan arti arti dari ke 4 pola watak manusia tsb.


Florence Litteur, penulis buku terlaris “Personality Plus” menguraikan, ada empat pola watak dasar manusia. Kalau saja semua sudah kita pahami, kita akan sangat terbantu sekali dalam berhubungan dengan orang lain.Kita akan jadi mengerti mengapa suami kita tiba-tiba marah sekali ketika meja kerjanya yang berantakan kita atur rapi. Kita juga akan mudah memahami mengapa pegawai kita gampang sekali berjanji… dan hebatnya dengan mudah pula ia melupakannya, “Oh ya, saya lupa”katanya sambil tertawa santai. Kita juga akan mudah mengerti mengapa istri kita nggak mau dengar sedikitpun pendapat kita, tak mau kalah,cenderung mempertahankan diri, selalu merasa benar dengan pendapatnya dan makin sengit bertengkar kalau kita mau coba-coba untuk mengalahkannya.

Yang pertama, kata Florence adalah golongan Sanguinis, “Yang Populer”. Mereka ini cenderung ingin populer, ingin disenangi oleh orang lain. Hidupnya penuh dengan bunga warna-warni. Mereka senangsekali bicara tanpa bisa dihentikan. Gejolak emosinya bergelombang dan transparan. Pada suatu saat ia berteriak kegirangan, dan beberapa saat kemudian ia bisa jadi menangis tersedu-sedu.
Namun orang-orang sanguinis ini sedikit agak pelupa, sulit berkonsentrasi, cenderung berpikir `pendek’, dan hidupnya serba tak beratur. Jika suatu kali anda lihat meja kerja pegawai anda cenderung berantakan, agaknya bisa jadi ia sanguinis. Kemungkinan besar ia pun kurang mampu berdisiplin dengan waktu, sering lupa pada janji apalagi bikin planning/rencana. Namun kalau disuruh melakukan sesuatu, ia akan dengan cepat mengiyakannya dan terlihat sepertinya betul-betul hal itu akan ia lakukan. Dengan semangat sekali ia ingin buktikan bahwa ia bisa dan akan segera melakukannya. Tapi percayalah, beberapa hari kemudian ia tak lakukan apapun juga.
Lain lagi dengan tipe kedua, golongan melankoli, “Yang Sempurna”. Agak berseberangan dengan sang sanguinis. Cenderung serba teratur, rapi, terjadwal, tersusun sesuai pola. Umumnya mereka ini suka dengan fakta-fakta, data-data, angka-angka dan sering sekali memikirkan segalanya secara mendalam. Dalam sebuah pertemuan, orang sanguinis selalu saja mendominasi pembicaraan, namun orang melankoli cenderung menganalisa, memikirkan, mempertimbangkan, lalu kalau bicara pastilah apa yang ia katakan betul-betul hasil yang ia pikirkan secara mendalam sekali.
Orang melankoli selalu ingin serba sempurna. Segala sesuatu ingin teratur. Karena itu jangan heran jika balita anda yang `melankoli’ tak `kan bisa tidur hanya gara-gara selimut yang membentangi tubuhnya belum tertata rapi. Dan jangan pula coba-coba mengubah isi lemari yang telah disusun istri `melankoli’ anda, sebab betul-betul ia tata-apik sekali, sehingga warnanya, jenisnya, klasifikasi pemakaiannya sudah ia perhitungkan dengan rapi. Kalau perlu ia tuliskan satu per satu tata letak setiap jenis pakaian tersebut. Ia akan dongkol sekali kalau susunan itu tiba-tiba jadi lain.
Ketiga, manusia Koleris, “Yang Kuat”. Mereka ini suka sekali mengatur orang, suka tunjuk-tunjuk atau perintah-perintah orang. Ia tak ingin ada penonton dalam aktivitasnya. Bahkan tamu pun bisa sajaia `suruh’ melalukan sesuatu untuknya. Akibat sifatnya yang `bossy’ itu membuat banyak orang koleris tak punya banyak teman. Orang-orangberusaha menghindar, menjauh agar tak jadi `korban’ karakternya yang suka `ngatur’ dan tak mau kalah itu.
Orang koleris senang dengan tantangan, suka petualangan. Mereka punya rasa, “hanya saya yang bisa menyelesaikan segalanya; tanpa saya berantakan semua”. Karena itu mereka sangat “goal oriented”,tegas, kuat, cepat dan tangkas mengerjakan sesuatu. Baginya tak ada istilah tidak mungkin. Seorang wanita koleris, mau dan berani naik tebing, memanjat pohon, bertarung ataupun memimpin peperangan. Kalau ia sudah kobarkan semangat “ya pasti jadi…” maka hampir dapat dipastikan apa yang akan ia lakukan akan tercapai seperti yang ia katakan. Sebab ia tak mudah menyerah, tak mudah pula mengalah.
Hal ini berbeda sekali dengan jenis keempat, sang Phlegmatis “Cinta Damai”. Kelompok ini tak suka terjadi konflik, karena itu disuruh apa saja ia mau lakukan, sekalipun ia sendiri nggak suka. Baginya kedamaian adalah segala-galanya. Jika timbul masalah atau pertengkaran, ia akan berusaha mencari solusi yang damai tanpa timbul pertengkaran. Ia mau merugi sedikit atau rela sakit, asalkan masalahnya nggak terus berkepanjangan.
Kaum phlegmatis kurang bersemangat, kurang teratur dan serba dingin. Cenderung diam, kalem, dan kalau memecahkan masalah umumnya sangat menyenangkan. Dengan sabar ia mau jadi pendengar yang baik, tapi kalau disuruh untuk mengambil keputusan ia akan terus menunda-nunda. Kalau anda lihat tiba-tiba ada sekelompok orang berkerumun mengelilingi satu orang yang asyik bicara terus, maka pastilah parapendengar yang berkerumun itu orang-orang phlegmatis. Sedang yang bicara tentu saja sang Sanguinis.
Kadang sedikit serba salah berurusan dengan para phlegmatis ini. Ibarat keledai, “kalau didorong ngambek, tapi kalau dibiarin nggak jalan”. Jadi kalau anda punya staf atau pegawai phlegmatis, andaharus rajin memotivasinya sampai ia termotivasi sendiri oleh dirinya.
Mencoba Mengerti Orang Lain
Nah, sekarang anda masuk golongan mana? Coba amati istri, suami atau anak-anak anda, mereka golongan apa? Jangan-jangan anda sekarang mulai mengerti mengapa suami-istri-anak-rekan anda bertingkahlaku “seperti itu” selama ini. Dan anda pun akan tertawa sendiri mengingat-ingat berbagai perilaku dan kejadian selama ini.
Ya, tapi apakah persis begitu? Tentu saja tidak. Florence Litteur, berdasarkan penelitiannya bertahun-tahun telah melihat bahwa ternyata keempat watak itu pada dasarnya juga dimiliki setiap orang. Yang beda hanyalah `kadar’nya. Oleh sebab itu muncullah beberapa kombinasi watak manusia.
Ada orang yang tergolong Koleris Sanguinis. Artinya kedua watak itu dominan sekali dalam mempengaruhi cara kerja dan pola hubungannya dengan orang lain. Di sekitar kita banyak sekali orang-orang koleris sanguinis ini. Ia suka mengatur-atur orang, tapi juga senang bicara (dan mudah juga jadi pelupa).
Ada pula golongan Koleris Melankolik. Mungkin anda akan kurang suka bergaul dengan dia. Bicaranya dingin, kalem, baku, suka mengatur, tak mau kalah dan terasa kadang menyakitkan (walaupun sebetulnya iatak bermaksud begitu). Setiap jawaban anda selalu ia kejar sampai mendalam. Sehingga kadang serasa diintrogasi, sebab memang ia ingin sempurna, tahu secara lengkap dan agak dingin. Menghadapi orang koleris melankolik, anda harus fahami saja sifatnya yang memang `begitu’ dan tingkatkan kesabaran anda. Yang penting sekarang anda tahu, bahwa ia sebetulnya juga baik, namun tampak di permukaan kadang kurang simpatik, itu saja.
Lain lagi dengan kaum Phlegmatis Melankolik. Pembawaannya diam, tenang, tapi ingat… semua yang anda katakan, akan ia pikirkan, ia analisa. Lalu saat mengambil keputusan pastilah keputusannya berdasarkan perenungan yang mendalam dan ia pikirkan matang-matang.
Banyak lagi tentunya kombinasi-kombinasi yang ada pada tiap manusia. Akan tetapi yang penting adalah bagaimana memanfaatkannya dalam berbagai aktivitas hidup kita. Jika suami istri saling mengerti sifat dan watak ini, mereka akan cenderung berusaha `memaafkan’ pasangannya. Lalu berusaha untuk menyikapinya secara bijaksana.
Begitu pula saat menerima calon pegawai. Untuk bidang-bidang yang membutuhkan tingkat ketelitian dan keteraturan yang tinggi, jauh lebih baik anda tempatkan orang-orang yang melankolik sempurna. Sedang di bagian promosi, iklan, resepsionis, MC, humas, wiraniaga, tentu jauh lebih tepat anda tempatkan orang-orang sanguinis. Lalu jangan posisikan orang-orang phlegmatis di bagian penagihan ataupun penjualan. Hasilnya pasti akan amat mengecewakan.
Begitulah, manusia memang amat beragam. Muncul sedikit tanda tanya, diantara semua watak itu, mana yang paling baik? Jawabannya, menurut Florence, tak ada yang paling baik. Semuanya baik. Tanpa orangsanguinis, dunia ini akan terasa sepi. Tanpa orang melankoli, mungkin tak ada kemajuan di bidang riset, keilmuan dan budaya. Tanpa kaum koleris, dunia ini akan berantakan tanpa arah dan tujuan. Tanpa sang phlegmatis, tiada orang bijak yang mampu mendamaikan dunia.

dikutip juga dari ahli.wordpress.com
»»  Baca Lengkap...

Orang Idealis Vs Orang Realistis

Saya sering mendengarkan orang mengatakan hal-hal negatif mengenai orang yang punya idealisme tertentu. Entah itu mulai dari sindiran hingga secara terang-terangan telah banyak ditujukkan kepada orang-orang yang mempunyai kesetiaan tertentu terhadap ide yang mereka yakini benar.
Orang-orang Indonesia, terutama sekali masyarakat perkotaan, menganggap bahwa idealisme adalah suatu konsep yang harus ditinggalkan jauh-jauh dalam menjalankan hidup agar mendapatkan hidup yang baik. Benarkah itu? Sebelum menilai hal tersebut benar atau salah, ada baiknya saya sedikit jelaskan apa itu idealisme dan realism, beserta apa saja yang termasuk ke dalam kategori idealisme dan realism tersebut.
Idealisme adalah suatu keyakinan atas suatu hal yang dianggap benar oleh individu yang bersangkutan dengan bersumber dari pengalaman, pendidikan, kultur budaya dan kebiasaan. Idealisme tumbuh secara perlahan dalam jiwa seseorang, dan termanifestasikan dalam bentuk perilaku, sikap, ide ataupun cara berpikir.
Pengaruh idealisme tidak hanya terbatas pada tingkat individu, tapi juga hingga ke tingkat negara. Nilai-nilai idealisme yang mempengaruhi individu contohnya adalah keyakinan mengenai pola hidup, nilai-nilai kebenaran, gaya mengasuh anak, karir dan lain sebagainya. Sedangkan idealisme pada tingkatan negara adalah seperti Ideologi Pancasila, komunisme, liberalism dan masih banyak lagi.
Sedangkan realisme adalah suatu sikap/pola pikir yang mengikuti arus. Individu yang realistis cenderung bersikap mengikuti lingkungannya dengan mengabaikan beberapa/semua nilai kebenaran yang dia yakini. Sama dengan idealisme, realisme tumbuh secara perlahan dalam jiwa dan pikiran seseorang.
Realisme-pun tidak hanya terbatas pada individu, tapi juga pada level-level diatasnya hingga ke tingkat negara. Nilai-nilai realisme yang mempengaruhi individu pada umumnya adalah hal-hal yang berkaitan dengan materi. Namun tidak tertutup kemungkinan juga pada hal-hal lain seperti budaya politik, norma reliji (sistem kepercayaan) dan banyak hal-hal lainnya.
Seperti yang telah saya tuliskan di atas bahwa batasan tulisan ini hanya untuk menjawab pernyataan kaum realis yang menganggap bahwa idealisme adalah sampah kehidupan. Untuk menyederhanakan tulisan ini agar mudah ditangkap oleh semua orang, saya akan menggunakan pendekatan perbandingan saja.
Idealisme pada dasarnya adalah perubahan, terlepas dari apakah perubahan itu baik atau buruk. Sebagai contoh idealisme positif, ingat ketika Martin Luther menentang gereja Katolik Eropa? Banyak orang ketika itu mencemoohnya sebagai orang yang idealis dengan menafikkan kenyataan-kenyataan di lapangan dan keamanan hidupnya sendiri. Namun dengan kekuatan idealisme yang luar biasa akhirnya Martin Luther mampu melahirkan gerakan reformasi (pada masa itu) dan tetap bertahan hingga hari ini.
Untuk contoh buruknya, lihat idealisme yang dilakukan oleh Adolf Hitler. Dengan keyakinannya atas buruknya kaum Yahudi dan Komunisme, dia bisa menjadi penguasa Eropa dan membinasakan kaum Yahudi dan Komunis. Padahal ketika zamannya ketika itu, korporasi Yahudi dan dominasi politik komunis begitu kental dilingkungannya sehingga pada awal-awal perjuangannya Hitler justru lebih banyak mendapat hinaan dan cemooh ketimbang dukungan. Tentu saja contoh buruk ini jangan ditiru karena justru merupakan kemunduran dalam peradaban manusia.
Sebutlah semua pemimpin besar dunia: Mahatma Gandhi, Mother Teressa, Aung an su kyi, Che Guevara, Soekarno, Julius Caesar, Socrates dan masih banyak pemimpin besar dunia lainnya yang penuh dengan idealisme-idealismenya walaupun kadang hal itu menjadi faktor utama berakhirnya hidup mereka.
Socrates contohnya: dia bersikukuh bahwa pemerintahan demokrasi Athena pada kala itu adalah pemerintah yang busuk dan korup. Walaupun banyak kerabatnya dan murid-muridnya yang membujuknya agar tidak terlalu idealis dengan keyakinannya karena akan membahayakan nyawanya, dia tetap saja lantang menentang demokrasi Athena. Walhasil, senat Athena memerintahkannya menenggak racun sebagai bentuk hukuman mati atas penghinaannya kepada senat, dan matilah Socrates dalam memperjuangkan idealismenya.
Selanjutnya adalah Soekarno. Pada masa mudanya, Soekarno sudah terbiasa diperlihatkan pemandangan betapa anak negeri ini (kaum pribumi) diperbudak oleh penjajah Belanda. Lingkungannya pun (lingkungan terpelajar dan priyayi) sudah menganggap bahwa hal itu adalah biasa. Lalu ketika dia beranjak dewasa, dia menyadari bahwa ini semua salah dan dia mulai merawan arus “realistik” penjajahan, dan mulai mengkampanyekan idealisme kebebasan (kemerdekaan) bangsa Indonesia.
Sebutlah semua orang atau pemimpin besar di bumi ini, maka orang tersebut pada awalnya selalu mempunyai idealismenya sendiri yang pada akhirnya menghantarkannya kepada kesuksesan. Atau mungkin jika ingin menggunakan pembuktian terbalik: coba anda carilah pemimpin atau orang besar dunia yang tidak punya idealisme, itupun kalau anda bisa menemukannya.
Idealisme adalah sumber perubahan. Perubahan terjadi karena tidak adanya kepuasan terhadap kondisi terkini, perubahan terjadi karena ada “kesalahan” atas suatu hal, perubahan dapat dilakukan hanya bila ada keberanian, dan keberanian untuk melakukan perubahan merupakan implementasi nyata dari idealisme.
Namun perlu diperhatikan juga bahwa idealisme tidak bisa berdiri sendiri. Idealisme juga memerlukan realisme. Idealisme dan sikap realistik bagaikan dua sisi mata uang yang saling melengkapi satu sama lain secara absolut. Tanpa adanya sikap realistik, idealisme hanya akan menjadi angan-angan utopis: bagaikan mimpi di siang bolong. Sikap idealis tanpa sifat realistis hanya akan menjadi bunga tidur dalam kehidupan yang tidak lebih baik dari khayalan orang sakit jiwa.
Perlu ada keseimbangan koheren antara sifat idealisme dan realistis agar menjadi manusia seutuhnya. Sikap realistis diperlukan untuk memahami dan menginsyafi kondisi riil di lapangan. Sedangkan sikap idealis diperlukan untuk memperbaiki atau menyempurnakan kekurangan yang terjadi dalam realita. Tidak mungkin seorang manusia hanya mengikuti arus (realistis) selama-lamanya, atau hidup akan menjadi statis. Tidak mungkin juga seorang manusia hanya mengutamakan idealismenya semata dengan mengacuhkan realita kalau tidak ingin dikatakan seorang pemimpi.
Jadi pada kenyataannya, sikap idealis dan realis bukanlah suatu hal yang saling berkontradiktif. Justru sebaliknya, kedua hal itu harus selaras berjalan dalam pikiran dan sikap kita agar hidup selalu mengalami progresifitas. Keseimbangan antara idealisme dan realism dapat menghasilkan output yang tentunya lebih baik daripada hanya condong ke satu sisi saja.


dikutip dari kompasiana.com
»»  Baca Lengkap...

Kamis, 28 Juli 2011

si masboy CDR

CDR/CORDEW/RIRIN/CORIN/GENDUT..panggilan gw buat dia,pacar gw sekarang dan berharap sampai nanti nanti nanti pokoknya gatau nantinya kapan.tingi,rambut pendek,agak *ehem gendut lah ya,cuek,woles,dibuat penasaran terus sama dia,tapi itulah daya pikat dia yg udah menjerumuskan gw beserta hati gw ini ke hati,dan ke kehidupan dia,sayang,cinta,?jelaslah,banget .dengan gaya pacaran yg unik,gamau ngikut gaya pacaran ini itu yg norak norak ga jelas,jalani aja woleswolesan ,tp asik kaya gitu tuh.yekaaaaaaan rin?hahahaa.gw buat tulisan ini cuma buat iseng2 aja curhat ,blog blog gw ya gimana gw dong,jangan tanya kenapa.emang situ dosen apa nanya mulu.intinya mah syahrini tetap bohay ajalah .subhanolooooh yah cyn . gw elo? cenat cenut ❤ !
»»  Baca Lengkap...

Kepakkan sayapmu selebar mungkin GARUDAku

28 juli 2011 merupakan tanggal penentuan untuk TimNas Indonesia,yap tanggal dimana nasib timnas yg kita banggakan melaju ke babak kualifikasi terakhir piala dunia 2014 regional asia atau semakin terpuruk prestasi sepakbola kita di percaturan dunia akan ditentukan.sebagai pecinta sepakbola tanah air,jelas sebisa mungkin gw pasti mendukung timnas langsung kita jika bermain di GBK,hari ini gw berangkat kesana bersama teman saya pimen fery dan syahril.dengan penuh perjuangan untuk memasuki area stadion akhirnya kami dengan muka cape dan lelah mendapatkan tempat duduk yg bisa dibilang ga nyaman karena berada di belakang gawang,tapi itu bukan masalah bua kami karena yg lebih penting kami sudah berada di GBK dan bersiap "menghabiskan" suara dan tenaga hanya untuk mendukung timnas kesayangan kita.singkat dengan khitmat menyanyikan lagu indonesia raya .akhirnya seisi GBK bersorak seketika diawal pertandingan si rambut pirang el loco mencetak gol,bahkan gol kedua pun dia yg menjaringkan dengan assist cantik dari boaz.sebelum peluit babak 1 berakhir,M nasuha mencetak gol yg begitu cantik,yep gol ke 3 untuk timnas kita.babak ke 2 Timnas kita agak sedikit mengendor terutama dibarisan belakang itu terbukti dengan terciptanya 3 gol di gawang kita di babak ke 2,beruntung M.ridwan sempat menambah gol untuk timnas di babak 2,skor akhir 4-3 untuk timnas kita,deg degan ?YA.jelas menit menit akhir seisi GBK cemas karena jikalau kita kemasukan 1 gol lagi maka impian 280 juta penduduk indonesia akan sirna.akhirnya peluit tanda pertandingan berakhir dibunyikan serentak saya dan seisi gbk loncat kegirangan,Terima kasih Timnas,kepakkan sayapmu selebar mungkin GARUDAku,tunggu gw di GBK di pertandingan kalian berikutnya,GARUDA siap mengarungi asia,bahkan dunia.tunggu saja ! GARUDA we proud of you. 

 #satuINDONESIA .
»»  Baca Lengkap...

Rabu, 27 Juli 2011

struktur data

Struktur data adalah suatu koleksi atau kelompok data yang dapat dikarakterisasikan oleh organisasi serta operasi yang didefinisikan terhadapnya. Pengertian struktur data adalah elemen data (mulai dari byte) yang ditentukan tipe datanya, diorganisasi (dibentuk, disusun, atau dikelompokkan) dan akan diproses sesuai dengan tipe datanya. Pada definisinya, data dapat dikategorikan menjadi :


*   
Tipe data sederhana atau data sederhana, yang terdiri dari :
-     Data sederhana tunggal, misalnya integer, real, Boolean, serta character.
-     Data sederhana majemuk, misalnya string.
Tipe data ini dapat diorganisasikan menjadi berbagai struktur data dengan berbagai cara tertentu.
Struktur data, meliputi :
-     Struktur data sederhana, misalnya array dan record.
-     Struktur data majemuk, terdiri atas :
-     Linear, misalnya stack, queue, dan linear linked list.
-     Nonlinear, misalnya pohon binary (binary tree), pohon cari biner (binary search tree), pohon cari m-way (m-way search tree), general tree, serta graph.
Kedua kategori diatas terutama diperuntukkan untuk data pada storage utama. Data yang diperuntukan untuk storage tambahan, memiliki struktur data yang dikenal dengan organisasi file. Tipe organisasi file diantaranya adalah sebagai berikut :

Sequential
-     Record disimpan dalam file secara beruntun berdasarkan waktu tiba dari pekerjaan yang diwakilinya, sehingga membentuk first-in-first-out (FIFO), struktur data seperti ini disebut antrean atau queue.
-     Record yang masuk pertama akan memiliki indeks atau alamat yang lebih kecil daripada record yang masuk kemudian.
 *Indexed Sequential
-     Record disimpan secara berurutan.
-     Record yang masuk terlebih dahulu disimpan pada tempat yang lebih kecil.
-     Untuk melakukan pencarian pada organisasi ini perlu menggunakan pencarian terlebih dahulu.
-     Dengan organisasi file ini lebih fleksibel karena ukuran file disesuaikan dengan banyaknya data yang ada pada setiap file.
* Relative
* Multikey
Dua buah struktur data sederhana adalah array atau larik dan record. Array merupakan struktur data yang terurut dan homogen, terdiri dari data item yang membentuk satu kesatuan yang tipe datanya sama. Sedangkan record merupakan struktur data yang terdiri atas serangkaian data item dengan tipe data yang berbeda.
Pemakaian struktur data yang tepat di dalam proses pemrograman, akan mengasilkan algoritma yang lebih jelas dan tepat, sehingga menjadikan program secara keseluruhan lebih sederhana.
* Suatu struktur data dicirikan dengan :
1.       Jenis atau satuan data pembentuknya
2.       Hubungan antara satuan tersebut.
Strukutur data terdiri dari satuan data sederhana yang cocok untuk program yang dipakainya. Hubungan antara satuan data tersebut membentuk salah satu cirri dari struktur yang bersangkutan. Jika sebuah struktur data sudah tersedia maka struktur data itu langsung dapat digunakan. Jika satuan data sederhana dapat membentuk sebuah struktur yang lebih efisien dalam penggunaan memori, maka struktur data tersebut dapat disatukan. Struktur tersebut tidak dapat langsung ditujukan kepada sebuah address, maka dari itu harus melalui proses pemrograman. Jika menggunakan penyajian secara sequential, maka komponen struktur data ditempatkan ke dalam relokasi memori secara berurutan
 
 
 
 
 
 
 
TIPE data

Tipe data yang dikenal dalam bahasa pascal antara lain :

·     Tipe data sederhana / Jenis data yang standar (Dasar)
1.        Integer
2.        Real
3.        Karakter
4.        Boolean

·        Tipe data non standar (user defined)
1.     Enumerated
2.     Sub-range

·        Tipe data berstuktur
1.           Array
2.           Record
3.           Set
4.           File

·        Jenis data Pointer

INTEGER


Jenis data ini merupakan nilai bilangan bulat, yang  terdiri atas integer positif, integer negatif dan nol. Pada TURBO PASCAL jenis data ini di bagi atas beberapa bagian.  (lihat tabel 1)

Tabel 1. Jenis data integer
Tipe
Ukuran memori
(dalam byte)
Jangkauan nilai
BYTE
1
0..255
SHORTINT
1
-128..127
INTEGER
2
-32768..32767
WORD
2
0..65535
LONGINT
4
-2147483648..2147483647

Operator Integer terdiri atas :  + , - , * , DIV dan MOD

Var
                 Jumlah : byte;
Begin
               Jumlah := 200;
                WriteLn(‘Nilai JUMLAH = ‘,Jumlah);
End.
Hasilnya bila dijalankan :

          Nilai JUMLAH = 200


REAL


Penulisan untuk jenis data ini selalu menggunakan titik desimal. Nilai konstanta numerik real berkisar dari 1E-38 sampai dengan 1E+38 dengan mantissa yang signifikan sampai dengan 11 digit. E menunjukkan nilai 10 pangkat. Nilai konstanta numerik real menempati memori sebesar 6 byte.

Contoh :
123.45
12345.  ® salah, titik desimal tidak boleh dibelakang
12E5
12E+5
-12.34
.1234  ® salah, titik desimal tidak boleh dimuka

 Pada TURBO PASCAL, jenis data ini dibedakan ( lihat tabel 2.)





Tabel 2. Jenis data Real

Tipe
Ukuran memori
(dalam byte)
Jangkauan nilai
Digit signifikan
SINGLE
4
1.5x10E-45 .. 3.4x10E38
7-8
DOUBLE
8
5.0x10E-324 .. 1.7x10E308
15-16
EXTENDED
10
1.9x10E-4951 .. 1.1x10E4932
19-20
COMP
8
-2E+63+1 .. 2E+63-1
19-20

Operator untuk jenis data ini terdiri atas : + , - , * dan /

 

 

KARAKTER


Yang dimaksud dengan jenis data ini adalah karakter tunggal atau sebuah karakter yang ditulis diantara tanda petik tunggal, seperti misalnya ‘A’, ’a’, ’!’, ’5’ dsb.

Dasarnya adalah ASCII CHARACTER SET.

Misalnya : 032 pada tabel ASCII CHARACTER SET menunjukkan karakter.

                   Blank.
          033                       !
          048                        0
076                        L
          dst

STRING


Nilai data string merupakan urut-urutan dari karakter yang terletak di antara tanda petik tunggal. Nilai data string akan menenpati memori sebesar banyaknya karakter stringnya ditambah dengan 1 byte. Bila panjang dari suatu string di dalam deklarasi variabel tidak disebutkan, maka dianggap panjangnya adalah 255 karakter.

Contoh :
Var
          Kampus : string[10];
Begin
          Kampus := ‘Gunadarma’;
Write(Kampus);
End.


 

BOOLEAN


Jenis data ini mempunyai nilai TRUE atau FALSE.

Operator untuk jenis data ini adalah :
1.     Logical Operator, yaitu : NOT, AND dan OR
2.     Relational Operator, yaitu : >, <, >=, <=, <> dan =


JENIS DATA NON-STANDARD (USER DEFINED)

ENUMERATED.
Jenis data ini terdiri atas barisan identifier yang terurut dimana setiap identifier tersebut dianggap sebagai suatu individual data item (elemen data yang berdiri sendiri).

Pada saat mendeklarasikan jenis data ini kita harus menuliskan semua elemen-elemennya.

Bentuk umum deklarasinya adalah :

TYPE nama = (data_item_1, data_item_2, ……., data_item_n);

Contoh :

TYPE hari = (sen,sel,rab,kam,jum,sab,ming);

TYPE warna = (red,blue,green,yellow,black,white);

Setelah jenis data ini dideklarasikan, maka selanjutnya kita dapat mendeklarasikan suatu variabel yang berjenis data sama dengan jenis data ini.

Misalnya :
              TYPE nama_hari = (sen,sel,rab,kam,jum,sab,ming);
              VAR libur : nama_hari;

Fungsi standar yang dapat digunakan pada jenis data ini adalah :

PRED, SUCC dan ORD

Misalnya :

     PRED (sel) = sen
     SUCC (sen) = sel
     ORD (sen) = 0
     ORD (sel) = 1
 dsb

SUB-RANGE.

Jenis data ini berupa range dari suatu kumpulan data yang mempunyai urutan..

Bentuk umum deklarasinya adalah :

     TYPE nama = data_item_pertama .. data_item_terakhir;

Contoh :
          TYPE         jam_kuliah = 1 .. 10;
tanggal = 1 .. 31;
abjad = ‘A’ .. ‘Z’;

          TYPE         bulan = (jan,feb,mar,apr,mei,jun,jul,agt,sep,okt,nov,des);
hari = (sen,sel,rab,kam,jum,sab,ming);
ata = agt .. jan;
pta = feb .. jun;
hari_kerja = sen .. jum;

 



 

 

TANDA OPERASI



Tanda operasi (operator) di dalam bahasa Pascal dikelompokkan ke dalam 9 kategori,

1.     Assignment operator.
2.     Binary operator.
3.     Unary operator.
4.     Bitwise operator.
5.     Relational operator.
6.     Logical operator.
7.     Address operator.
8.     Set operator.
9.     String operator.

Assignment operator
Assignment operator (operator pengerjaan) menggunakan simbol titik dua diikuti oleh tanda sama dengan (:=).

Contoh :
                   A:=B;

Binary operator
          Digunakan untuk mengoperasikan dua buah operand. Operand dapat berbentuk konstanta ataupun variabel. Operator ini digunakan untuk operasi aritmatika yang berhubungan dengan nilai tipe data integer dan real.

Operator

Operasi
Tipe operand
Tipe hasil
*
Perkalian
real,real
integer,integer
real,integer
real
integer
real
DIV
Pembagian bulat
integer,integer
integer
/
Pembagian real
real,real
integer,integer
real,integer
real
real
real
MOD
Sisa pembagian
integer,integer
integer
+
Pertambahan
real,real
integer,integer
real,integer
real
integer
real
-
pengurangan
real,real
integer,integer
real,real
real
integer
real

Contoh :
                   15*5            hasilnya       75
                   20/3             hasilnya       6.6666666667E+00
                   20 div 3       hasilnya       6
                   20 mod 3     hasilnya       2

Unary operator

Operator ini hanya menggunakan sebuah operand saja. Dapat berupa unary minus dan unary plus. Unary minus digunakan untuk menunjukkan nilai negatif, baik pada operang numerik real maupun integer. Unaru plus adalah operator untuk memberai tanda plus.

Contoh :
                   -5       +7
                   -2.5    +2.5

Bitwise operator

Digunakan untuk operasi bit per bit pada nilai integer. Terdiri dari operator NOT, AND, OR, XOR, Shl, Shr.

Relational operator

          Relational operator digunakan untuk  membandingkan hubungan antara dua buah operand dan akan didapatkan hasil tipe boolean, yaitu True atau False. Terdiri dari operator : =, <, >, <=, >=, <>


 

 

 

Logical operator

          Terdapat 4 buah logical operator yaitu : NOT, AND, OR dan XOR. Operator ini bekerja dengan nilai-nilai logika, yaitu True dan False.

Set operator

          Digunakan untuk operasi himpunan.

String operator

          Digunakan untuk operasi string. Hanya ada sebuah operator string saja, yaitu operator + yang digunakan untuk menggabungkan dua buah nilai string.

Contoh : 
                   Nama1 := ‘bono ‘;
                   Nama2 := ‘renuat’;
                   Nama3 := Nama1 + Nama2;


»»  Baca Lengkap...

Selasa, 26 Juli 2011

Cinta dalam kata


Cinta tak mengenal tempat, kadang tumbuh di tanah subur, di lain waktu tunas timbul di sahara.

Ah cinta, Anugerah Tuhan yang nyata.

Berapa kali kau menampakkan diri di tengah samudera ? di tengah badai mendera...
Di amukan gelombang kau berdiri bak Raja

Ah cinta, Anugerah Tuhan yang nyata.

Kau kadang membuat sedih dan gembira
Duka dan bahagia
Tapi di balik itu semua
Kau selalu ada cerita
Hikmah yang tiada tara

Ah, cinta, Anugerah Tuhan yang nyata.

Satu rangkaian kata ...

Cinta Kata Anugerah Nyata dari yang Esa


itulah sajak sajak puisi yg diuntaikan oleh sahabat saya muhammad sandy hasanudin .saya coba angkat kembali puisi tsb dan diizinkan oleh beliau untuk memposting di blog saya ini .
 
»»  Baca Lengkap...

opini gw .ya inilah gw !

hmm.mungkin sebagian orang yg baru membaca judul postingan saya ini udah ngeJUDGE gw dengan gw ini pemakai pengedar atau apalah .biarkan asumsi publik meluas kaya gitu toh gw ga nyimeng atau ngedarin ini.tp gw sekedar ngedukung aksi me-legal-kan ganja.kenapa?karena ga ada alasan konkrit kenapa ganja harus di "haramkan".sampai saat ini pun emang ga ada kan alasan jelas kenapa ganja di ini itu ini itu .sekarang gini deh ganja sama rokok lebih "setan"  mana dalam hal menyerang organ organ tubuh kita?walaupun gw ini perokok tp gw menyadari itu,roko emang lebih parah,paru2 gw juga udah kerasa dr efek roko tsb ko.trus sekarang orang yg nyimeng dan yg "minum" lebih ganas mana dijalan?orang yg nyimeng masa mau nodong,atau melakukan tindak kejahatan .udah tau orang nyimeng itu abis ngisep pikiran mereka ngefly mau ngomong aja ujung ujungnya ketawa.nah searang kalo orang yg minum?kita sering kan melihat di jalan jalan atau di tivi2/sinetron orang yg minum pasti kalo ada mangsa lewat depan mereka pasti langsung di cegat ,malak trus duitnya bakal beli miras lg .trus dari 2 aspek itu saja ,kenapa rokok dan miras ga di ilegalkan?kenapa harus ganja?apa karena negara takut sumber pendapatan terbesar mereka ke 2 (dibawah minyak sawit) yaitu rokok dilarang,terus pendapatan berkurang?atau pendapatan impor miras dr luar juga distop karena miras diilegalkan.emang gila ! ganja itu kan semacam sayuran yg katanya emang ada efek melayang,gw pun gatau hal kaya gitu karena gw belum pernah nyoba.kalo efek begitu bukannya sama ya sama orang minum kan ada efeknya juga,melayang melayang gajelas.yah ini kan cuma opini gw seorang sebagai warga negara INDONESIA.agak aneh juga ga ada alasan konkrit kenapa ganja dilarang.tp jangan sampai kita mencoba coba ganja maupun teman2nya yg tergabung di grup narkotika .jangan sampe.wasalam.

save our youth from drugs .
»»  Baca Lengkap...